Hari Janda Internasional
Report?

Hari Janda Internasional 2025 - 23 Juni

Janda adalah panggilan untuk wanita yang ditinggal suaminya karena bercerai atau meninggal. Namun masih ada banyak masyarakat yang memiliki stigma jelek tentang janda. Padahal, ada tokoh terkenal yang telah berjuang untuk menyerukan tindakan anti diskriminasi sosial kepada para janda.

Seruan tindakan anti diskriminasi terhadap janda dari tokoh inilah yang melahirkan adanya Hari Janda Internasional. Lalu, siapakah tokoh ini? Bagaimana sejarahnya, dan upaya seperti apa yang bisa kamu lakukan untuk memperingati perayaan ini? Ketahui lebih lanjut tentang hari janda di artikel ini. Jadi, bacalah!

Kapan Hari Janda Internasional 2025?

Semua masyarakat di seluruh dunia memperingati Hari Janda Internasional di tanggal 23 Juni setiap tahunnya. Peringatan ini bertujuan untuk menghapus tindakan diskriminasi sosial dari masyarakat kepada para janda. Sudah banyak negara yang merayakan peringatan ini sejak penetapannya, seperti Rwanda, Sri Lanka, Amerika Serikat, Inggris, Nepal, Suriah, Kenya, India, Bangladesh, dan Afrika Selatan.

Lalu kapan perayaan hari janda di tahun 2024 esok? Nantikan, di hari Minggu pada tanggal 23 Juni 2024, kamu bisa ikut memeriahkan perayaan ini bersama kawan-kawan yang lain. Bantu para janda di seluruh dunia dengan dukungan yang sebanyak-banyaknya!

Sejarah Hari Janda Internasional

Sejarah terbentuknya peringatan ini dimulai ketika Raj Loomba, pemilik The Loomba Foundation, menyampaikan ide ini sebagai tanda terima kasih atas perjuangan yang dilakukan oleh Shrimati Pushpa Wati Loomba. Bagi kamu yang belum tahu tentang The Loomba Foundation? Ini merupakan yayasan yang membantu anak-anak dan para janda untuk bisa bersekolah. 

Lalu, siapakah Shrimati Pushpa Wati Loomba? Beliau adalah ibu dari Raj Loomba. Setelah kepergian suaminya, Shrimati dipaksa untuk melepas perhiasan dan mulai memakai pakaian putih polos. Kenapa? Budaya India. Masyarakat India memiliki budaya di mana para janda diharuskan untuk mengenakan pakaian putih polos, tidak boleh bekerja, dilarang menikah lagi, dan berbagai sikap diskriminasi lainnya.

Selain itu, para janda di seluruh India kerap kali mendapatkan perilaku diskriminasi sosial dari orang-orang karena dianggap sebagai pembawa sial. Contohnya, ketika Raj Loomba menikah, seorang pendeta menyuruh ibunya, Shrimati Loomba, untuk duduk jauh dari altar karena dianggap bisa membawa sial pada pernikahannya.

Saat menyaksikan ibunya mendapatkan diskriminasi seperti itu, Raj Loomba pun marah dan mengatakan kalimat yang menyentuh hati.

Ibu saya melahirkan saya, membesarkan saya, memberikan pendidikan pada saya, dan selalu berharap yang terbaik untuk saya. Lalu, bagaimana mungkin dia bisa membawa kesialan bagi saya dan kehidupan saya?

Raj Loomba bersyukur, karena ibunya mampu menggunakan seluruh sumber daya yang ada dari peninggalan sang suami. Warisan ini pun yang digunakan ibunya untuk memastikan ketujuh anaknya mengenyam pendidikan terbaik. Kemudian, Raj belajar dengan sungguh-sungguh dan berhasil membangun bisnis di India serta Inggris.

Sebagai bentuk apresiasi untuk mengenang perjuangan ibunya sebagai janda. Raj Loomba bersama dengan presiden The Loomba Foundation, Cherie Blair, mengajukan peringatan Hari Janda Sedunia di House of Lord pada tanggal 26 Mei 2005. Tujuan pengajuan peringatan hari janda ini bertujuan untuk menghapus diskriminasi sosial kepada para janda.

Kenapa Raj Loomba memilih tanggal 23 Juni sebagai perayaan Hari Janda Internasional? Tanggal ini dipilih berdasarkan hari di mana ibunya, Shrimati, kehilangan sang suami. 

Setelah melakukan kampanye selama 5 tahun bersama The Loomba Foundation. Kemudian pada tahun 2010, PBB akhirnya menyetujui gagasan yang diajukan oleh Raj Loomba perihal adanya peringatan Hari Janda Sedunia. Satu tahun setelahnya, yaitu tahun 2011, Hari Janda Sedunia mulai diresmikan dan diperingati oleh semua orang.

Tujuan Terbentuknya International Widow's Day

Apa tujuan dari terbentuknya Hari Janda Sedunia? Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran kepada masyarakat bahwa stigma janda tidak selalu buruk dan juga mengatasi ketidakadilan sekaligus kemiskinan yang menimpa janda di seluruh dunia.

Ada juga makna dari perayaan ini yaitu untuk memberikan kesempatan kepada para janda agar bisa mencapai hak dan pengakuan penuh secara sosial termasuk akses pendidikan, pekerjaan, dan juga kesehatan. 

Apa Saja Hak Para Janda?

Hak para janda di seluruh dunia tercantum dengan jelas di hukum internasional bersamaan dengan Konvensi tentang Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi terhadap Perempuan dan Konvensi tentang Hak-Hak Anak.

Hak-hak janda ini meliputi warisan, perlindungan sosial, pekerjaan yang layak, upah yang setara, serta kesempatan mengenyam pendidikan. 

PBB juga menulis sebuah pernyataan tentang hari janda melalui laman resmi mereka.

Mari kita pastikan bahwa pemulihan bisa dilakukan dengan memprioritaskan kebutuhan unik mereka serta mendukung masyarakat menjadi lebih inklusif, tangguh, dan setara untuk semua.

Ucapan ketika Merayakan International Widow's Day

Apakah kamu tertarik untuk merayakan perayaan Hari Janda Sedunia? Berikut beberapa ucapan yang bisa kamu gunakan untuk menguatkan serta memberikan dukungan secara tidak langsung kepada mereka:

  • Selamat Hari Janda Sedunia! Kamu adalah sosok yang kuat dan tangguh. Terus berjuang untuk hak dan martabatmu sebagai seorang perempuan.
  • Kamu adalah inspirasi bagi banyak orang. Di Hari Janda Internasional ini kami berharap kamu mendapat kebahagiaan dan kedamaian di hidup anda.
  • Happy International Widow’s Day! Jangan pernah merasa kurang atau takut karena status menjadi seorang janda.
  • Di Hari Janda Internasional ini, kamu berharap kamu bisa selalu merasakan cinta dan kasih sayang dari diri sendiri maupun orang lain.
  • Jangan minder sebagai janda ketika kamu bisa mengembangkan berbagai potensi dan kemampuan di berbagai bidang. Selamat Hari Janda Sedunia!

Perjalanan Hari Janda Internasional

  1. Thomas Lean image
    Berdirinya The Loomba Foundation
    Raj Loomba membentuk yayasan The Loomba Foundation pada tahun 1997 sebagai bentuk penghormatan dan terima kasih atas jasa ibunya, Shrimati Pushpa Wati Loomba.
  2. Thomas Lean image
    Mengajukan Gagasan Hari Janda Sedunia
    The Loomba Foundation memulai gagasan untuk membentuk peringatan ini di Dewan Bangsawan, Majelis Tinggi dalam Parlemen Britania Raya. Lebih tepatnya terjadi di London, 26 Mei 2005.
  3. Thomas Lean image
    PBB Menerima Gagasan The Loomba Foundation
    Raj Loomba bersama yayasannya sering membuat kampanye selama 5 tahun. Sebagai hasilnya, PBB menerima gagasan yang mereka ajukan pada Desember 2010.
  4. Thomas Lean image
    Peresmian Pertama International Widow's Day
    Pada tahun 2011, Perserikatan Bangsa-Bangsa meresmikan acara perayaan International Widow's Day setiap tanggal 23 Juni per tahunnya.

3 Fakta menarik tentang Hari Janda Internasional

  1. Terbentuknya Hari Janda Sedunia yang Mengharukan

    Apakah kamu tahu alasan Raj Loomba mengajukan gagasan ini untuk pertama kalinya? Karena beliau ingin berterimakasih atas kasih sayang serta perjuangan ibunya bernama Shrimati Pushpa Wati Loomba. Sebagai seorang janda yang tinggal di India, Shrimati mendapatkan banyak diskriminasi dari masyarakat India.

    Kemudian Raj Loomba dan istrinya, Veena Chaudry, mulai mendirikan yayasan untuk mengenang almarhum dengan menyoroti ketidakadilan yang terjadi pada anak-anak dan janda-janda. Nama pertama yayasan ini adalah Pushpa Wati Loomba kemudian berubah menjadi The Loomba Foundation

  2. Stigma Negatif dari Masyarakat

    Semakin berkembang dan majunya zaman tidak membuat stigma negatif masyarakat kepada janda semakin membaik namun sebaliknya. Terbukti dengan banyaknya lagu, film, dan oknum yang terus memberikan ujaran kebencian dan cacian kepada janda. 

    Menurut ahli yang bernama Ollenburger dan Moore di tahun 1996 mengatakan,

    Kehidupan seorang wanita yang menyandang status janda sangat memengaruhi psikis karena wanita hidup lebih lama dibanding pria.

    Tidak heran jika janda kurang dalam mengeksplor kemampuan dan bakat yang mereka miliki karena stigma negatif dari masyarakat.

  3. Tema Acara Perayaan Hari Janda Sedunia 2023

    Perayaan terbaru Hari Janda Sedunia di tahun 2023 mengusung tema “Invisible Women, Invisible Problems” yang menyoroti fakta tentang janda di seluruh dunia yang sering diabaikan sehingga menjadi sosok yang tak terlihat.

    Melalui tema ini kita bisa berupaya untuk meningkatkan kesadaran akan tantangan yang dihadapi para janda dengan menggerakan tindakan solutif untuk mengatasi masalah sosial semua janda. 

Pertanyaan Seputar Hari Janda Internasional

23 juni diperingati sebagai Hari Janda Sedunia. Jadi, kamu bisa ikut memperingati hari janda pada tanggal 23 Juni, setiap tahunnya.

Hari Janda Internasional jatuh setiap tanggal 23 Juni, dan dirayakan setiap tahunnya oleh semua orang di dunia.

Di tanggal 23 Juni kamu bisa memperingati Hari Janda Sedunia setiap tahunnya. Ikuti acara ini untuk menyerukan aksi agar dihapuskannya diskriminasi sosial terhadap para janda.

Tanggal Hari Janda Internasional

Tahun Tanggal Hari
2025 23 Juni Senin
2026 23 Juni Selasa
2027 23 Juni Rabu
2028 23 Juni Jumat
2029 23 Juni Sabtu
Konten ini ditulis oleh L. Ramadhani. pada 10 Oktober 2023 dan Terakhir diupdate pada 10 Oktober 2023 pukul 15:24 WIB.
Baca juga konten lain tentang: #Natal.

Komentar

guest
0 Komentar
Terlama
Terbaru
Inline Feedbacks
Lihat Semua

Hari Libur Yang Berhubungan

25 Apr
Internasional
10 Mei
Internasional
31 Mei
Internasional

Diliput oleh banyak media terpercaya di Indonesia

Detik.com Detik.com Detik.com Detik.com Detik.com Detik.com