Pendidikan merupakan hal penting dalam mencetak penerus bangsa yang bermartabat dan berkualitas. Dengan menjadi manusia yang terdidik, kita dapat menghindarkan diri dari kebodohan. Dalam hal ini, diperlukan sosok pendidik bermutu yang dapat menjadi panutan kita dalam memperoleh pembelajaran terbaik.
Untuk ikut serta dalam tujuan mulia tersebut, pemerintah Indonesia menetapkan adanya Hari Pendidikan Nasional atau Hardiknas. Ingin tahu tentang makna peringatan ini lebih lanjut? Yuk, baca artikel ini hingga akhir.
Kapan Hari Pendidikan Nasional 2025?
Hari Pendidikan di Indonesia jatuh pada tanggal 2 Mei. Penetapan peringatan ini juga diatur di dalam Surat Keputusan Presiden RI No. 305 tahun 1959. Meskipun termasuk peringatan besar, namun peringatan ini bukanlah hari libur nasional. Hal ini pun juga diatur dalam Keputusan Presiden Nomor 67 tahun 1961 tentang Hari-hari Nasional yang Bukan Hari Libur.
Sejarah Hari Pendidikan Nasional
Hardiknas atau Hari Pendidikan Nasional merupakan peringatan hari pendidikan di Indonesia. Peringatan ini ditetapkan oleh pemerintah untuk memperingati hari kelahiran tokoh pendidikan Indonesia bernama Ki Hadjar Dewantara.
Ki Hadjar Dewantara lahir dari keluarga ningrat pada era pemerintahan Belanda. Beliau lahir di Yogyakarta pada tanggal 2 Mei 1889 dengan nama R. M. Suwardi Suryadiningrat.
Setelah menyelesaikan pendidikan dasarnya, beliau mengenyam pendidikan di STOVIA (Sekolah Dokter Bumiputera zaman Belanda). Namun, ia tidak dapat menyelesaikan pendidikannya tersebut karena sakit. Hal itu tidak membuatnya menyerah. Gagal menjadi seorang dokter, beliau memilih menjadi wartawan di beberapa media surat kabar.
Saat itu, beliau dikenal berani menentang berbagai kebijakan pendidikan pemerintah Hindia Belanda. Salah satunya yaitu kebijakan yang hanya memperbolehkan anak-anak keturunan Belanda dan kaum priayi saja yang boleh mendapat pendidikan. Karena kritikannya tersebut, beliau diasingkan ke Belanda dengan dua rekannya, yaitu Ernest Douwes Dekker dan Cipto Mangunkusumo. Selanjutnya, ketiga tokoh tersebut dikenal dengan sebutan “Tiga Serangkai”.
Setelah kembalinya ke Indonesia, Ki Hajar Dewantara mendirikan lembaga pendidikan Taman Siswa yang dalam bahasa Belanda disebut Nationaal Onderwijs Instituut Tamansiswa.
Karena kegigihannya di bidang pendidikan itulah, setelah Indonesia merdeka pada tahun 1945, beliau diangkat menjadi Menteri Pendidikan. Karya-karya ciptaan beliau pun menjadi landasan dalam pengembangan pendidikan di Indonesia.
Gagasannya yang bertajuk ing ngarso sung tulodo, ing madya mangun karso, tut wuri handayani menjadi semboyan pendidikan hingga saat ini. “Di depan memberi teladan, di tengah memberi bimbingan, di belakang memberi dorongan” merupakan arti dari semboyan tersebut. Itulah kejadian yang mendasari sejarah Hari Pendidikan di Indonesia.
Tema Hari Pendidikan Selalu Berganti
Hari Pendidikan di Indonesia diperingati pada tanggal 2 Mei setiap tahunnya. Dalam memperingati peringatan ini, pemerintah mengusung tema yang beragam. Meskipun beragam, namun tetap tidak mengurangi esensi dari makna Hari Pendidikan itu sendiri.
Pada tahun 2022, tema yang dipakai adalah “Pimpin Pemulihan, Bergerak untuk Merdeka Belajar”. Setahun selanjutnya yaitu pada tahun 2023, tema yang digunakan oleh pemerintah yaitu “Bergerak Bersama Semarakkan Merdeka Belajar”.
Keputusan tersebut tertuang dalam Surat Nomor 12811/MPK.A/TU.02.03/2023 tentang Pedoman Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2003 oleh Menteri Kemendikbudristek Republik Indonesia. Selanjutnya, untuk tema yang akan diusung tahun 2024, apakah kamu memiliki ide menarik dan bermakna?
Kegiatan dalam Rangka Memperingati Hari Pendidikan
Kita sebagai warga negara Indonesia patut berbangga dengan adanya Hari Pendidikan di Indonesia. Karena dengan kebanggaan itu, kita ikut serta dalam menghargai jasa dari tokoh pendidikan di Indonesia. Beberapa kegiatan dalam merayakan peringatan ini pun beragam. Berikut rekomendasi kegiatan yang bisa kamu lakukan:
- Mengadakan seminar atau acara serupa yang membahas tentang isu pendidikan.
- Mengadakan acara penghargaan untuk civitas akademik terbaik.
- Mengunggah ucapan Hari Pendidikan ke media sosial.
- Mengadakan pameran bertema pendidikan.
- Mengadakan pertandingan atau lomba di bidang pendidikan seperti cerdas cermat ataupun pidato pendidikan.
- Melakukan aksi sosial dengan tema pendidikan.
Ucapan dalam Memperingati Hari Pendidikan
Selain melakukan aksi nyata dengan kegiatan, kamu juga dapat ikut serta memperingati Hari Pendidikan dengan mengunggah ucapan menarik di media sosial. Berikut beberapa referensi ucapan yang dapat kamu unggah:
- “Buka bukumu, ambillah penamu, dan mari belajar bersamaku. Selamat Hari Pendidikan.”
- “Selamat Hari Pendidikan Indonesia! Mari jadikan momentum ini sebagai pengingat agar generasi muda tidak patah semangat dalam menggapai ilmu.”
- “Pendidikan memang bukan jaminan untuk mencapai kesuksesan sepenuhnya. Tetapi tanpa pendidikan, hidup akan menjadi sulit. Selamat Hari Pendidikan, wahai penerus bangsa!”
Perjalanan Hari Pendidikan Nasional
-
Tanggal Lahir Ki Hadjar DewantaraRaden Mas Suwardi Suryadiningrat atau Ki Hadjar Dewantara lahir pada tanggal 2 Mei 1889 di Yogyakarta. - Nationaal Onderwijs Instituut Tamansiswa DidirikanSekembalinya dari pengasingan di Belanda, tepat pada tanggal 3 Juli 1922, Ki Hadjar Dewantara mendirikan sekolah taman siswa atau Nationaal Onderwijs Instituut Tamansiswa.
- R. M. Suwardi Suryadiningrat Menjadi Ki Hadjar DewantaraPada tahun 1922, Suwardi Suryadiningrat mengubah nama ningratnya menjadi Ki Hadjar Dewantara dengan tujuan agar lebih dekat dengan rakyat.
- Ki Hadjar Dewantara Menjabat Sebagai MenteriSetelah Indonesia merdeka pada tahun 1945, Ki Hadjar Dewantara diangkat menjadi Menteri Pendidikan pertama.
- Ki Hadjar Dewantara Menerima Gelar DoktorPada tahun 1957, Ki Hadjar Dewantara mendapat gelar doktor kehormatan (doctor honoris causa, Dr. H. C.) dari Universitas Gajah Mada.
- Peringatan Hari PendidikanHari Pendidikan Nasional diperingati setiap tanggal 2 Mei. Hal ini juga diatur di dalam Surat Keputusan Presiden RI No. 305 tahun 1959.
5 Fakta menarik tentang Hari Pendidikan Nasional
-
Sesuai dengan Hari Kelahiran Tokoh Pencetusnya
Hari Pendidikan di Indonesia diperingati setiap tanggal 2 Mei. Tanggal tersebut ditetapkan oleh pemerintah karena bersamaan dengan hari ulang tahun tokoh pendidikan Indonesia, Ki Hadjar Dewantara.
-
Nama Aslinya Bukanlah Ki Hadjar Dewantara
Seperti yang kita tahu, Ki Hadjar Dewantara adalah tokoh nasional Indonesia di bidang pendidikan. Namun, tahukah kamu jika sebenarnya nama asli beliau bukanlah itu?
Nama asli Ki Hadjar Dewantara adalah Raden Mas Suwardi Suryadiningrat, yang mana nama tersebut diberikan karena beliau lahir dari keluarga ningrat. Lalu pada tahun 1922, beliau mengubah namanya menjadi Ki Hadjar Dewantara agar dirinya lebih dekat dengan rakyat.
-
Slogan Pendidikan Indonesia
Ki Hadjar Dewantara mengungkapkan pemikirannya terhadap pendidikan ke dalam tiga semboyan. Dimana ketiga semboyan tersebut masih diterapkan dalam sistem pendidikan Indonesia sampai saat ini. Adapun ketiga semboyan tersebut antara lain:
- Ing Ngarso Sung Tulodo yang berarti di depan, seorang pendidik harus memberi tauladan yang baik.
- Ing Madyo Mangun Karso yang berarti di tengah, pendidik harus menciptakan prakarsa atau ide.
- Tut Wuri Handayani yang berarti di belakang, pendidik harus memberikan dorongan.
-
Menteri Pendidikan Setelah Indonesia Merdeka
Pada kabinet pertama Indonesia, tepatnya setelah Indonesia merdeka, Ki Hadjar Dewantara diangkat menjadi Menteri Pendidikan pertama. Selanjutnya pada tahun 1957, beliau mendapat gelar doktor kehormatan (doctor honoris causa, Dr. H. C.) dari Universitas Gajah Mada.
-
Tema Perayaan yang Berbeda Setiap Tahun
Tema yang digunakan dalam memperingati Hari Pendidikan berbeda setiap tahunnya. Pada tahun 2022, tema yang dipakai adalah “Pimpin Pemulihan, Bergerak untuk Merdeka Belajar”. Sedangkan pada tahun 2023, tema yang digunakan oleh pemerintah yaitu “Bergerak Bersama Semarakkan Merdeka Belajar”.
Pertanyaan Seputar Hari Pendidikan Nasional
-
Hari Pendidikan di Indonesia jatuh pada tanggal 2 bulan Mei setiap tahunnya.
-
Tanggal 2 Mei diperingati sebagai Hari Pendidikan Nasional, bertepatan dengan hari kelahiran Ki Hadjar Dewantoro.
-
Latar belakang Hari Pendidikan Nasional adalah untuk mengenang jasa Ki Hadjar Dewantara, tokoh nasional yang penting bagi kemajuan pendidikan di Indonesia sejak masa penjajahan.
-
Makna Hari Pendidikan Nasional di Indonesia adalah untuk menunjukkan betapa pentingnya pendidikan dalam membangun negara yang merdeka dan sejahtera.
-
Tema yang diusung untuk peringatan Hari Pendidikan di Indonesia tahun 2023 adalah "Bergerak Bersama Semarakkan Merdeka Belajar".
Tanggal Hari Pendidikan Nasional
| Tahun | Tanggal | Hari |
|---|---|---|
| 2025 | 02 Mei | Jumat |
| 2026 | 02 Mei | Sabtu |
| 2027 | 02 Mei | Minggu |
| 2028 | 02 Mei | Selasa |
| 2029 | 02 Mei | Rabu |
Komentar
Hari Libur Yang Berhubungan
