Peran perempuan dalam kehidupan sosial seringkali terhalang oleh persepsi yang kurang tepat terkait kesetaraan gender. Dari persepsi itulah muncul gerakan emansipasi wanita di masyarakat. Tidak hanya di tingkat internasional, emansipasi wanita juga ada di Indonesia.
Lalu, apa sih bedanya Hari Perempuan di tingkat internasional dengan Hari Wanita Indonesia? Cari tahu jawabannya di sini dan jangan berhenti membaca artikel ini sampai akhir, ya!
Kapan Hari Wanita Indonesia 2025?
Hari Wanita Indonesia diperingati setiap tanggal 9 Maret, tepat sehari setelah dirayakannya Hari Perempuan pada tanggal 8 Maret. Perjalanan hingga sampai diperingatinya hari tersebut tentunya melalui perjuangan yang panjang.
Pada tahun ini, Hari Perempuan Sedunia jatuh di hari Kamis, sedangkan Hari Perempuan Indonesia 2022 tepat di hari Rabu. Jadi, kapan kamu bisa memperingati hari besar ini di tahun 2024?
Sejarah Hari Wanita Indonesia
Sejak dulu, perempuan Indonesia selalu dan terus berjuang demi mendapatkan hak yang sama dengan laki-laki. Pada saat itu, di Indonesia terdapat dua pahlawan wanita yang terkenal, yakni Raden Ajeng Kartini (RA Kartini) dan Dewi Sartika.
Kedua pahlawan tersebut ingin agar kaum wanita memiliki kesempatan yang sama dengan laki-laki dalam hal apapun. Karena kecintaannya dalam membaca, ketika dipingit pun RA Kartini masih berkirim surat dengan sahabatnya yang ada di Belanda. Banyaknya waktu yang digunakan RA Kartini untuk berdiskusi dengan perempuan barat membuatnya menyadari bahwa perempuan Indonesia berada di status sosial yang rendah.
Usai menikahi Raden Adipati Joyodiningrat pada 12 November 1903, RA Kartini diberi kebebasan dalam berbagai hal termasuk mendirikan khusus perempuan.
Di sisi lainnya, Dewi Sartika berpandangan bahwa pendidikan adalah hal yang wajib didapat oleh kaum wanita. Hal itu didasari karena nantinya seorang wanita akan mendidik anak-anaknya yang merupakan generasi penerus bangsa. Menurutnya, pendidikan merupakan media untuk menata, memajukan, dan mengubah segala hal ke arah yang lebih baik.
Pengertian Gender
World Health Organization (WHO) menjelaskan bahwa pengertian gender adalah sifat perempuan dan laki-laki, seperti norma, hubungan antar kelompok laki-laki dan perempuan serta peran yang dikonstruksi secara sosial. Dari situlah tercipta kesan perempuan harus feminim dan laki-laki harus maskulin.
Pengertian tersebut kemudian berkembang di masyarakat yang menyebabkan peran perempuan menjadi terbatas dalam tatanan sosial. Kedudukan perempuan tercipta untuk berperan di rumah dan laki-laki berperan untuk bekerja. Padahal, perempuan juga berhak mendapatkan kesempatan yang sama dengan laki-laki.
Pentingnya Kesetaraan Gender
Kesetaraan gender menjadi penting karena dengan adanya kesetaraan, maka baik laki-laki maupun perempuan dapat membuat dirinya menjadi manusia yang utuh. Tidak ada ketimpangan yang akhirnya membuat salah satu pihak menjadi superior dan pihak lainnya inferior. Karena pada dasarnya, setiap manusia memiliki hak dan kewajiban yang sama serta kesempatan untuk dihargai.
Wahai Perempuan, Ayo Mulai Perubahan!
Agar kesetaraan berhasil dilakukan, tentunya sebagai wanita kamu harus berani memulai perubahan, bahkan jika itu dimulai dari hal yang kecil. Salah satunya adalah dengan belajar untuk menerima dirimu sendiri, baik itu kelebihan maupun kekurangan. Karena dengan mencintai diri sendiri, kepercayaan akan dapat dengan mudah terbentuk.
Sebagai perempuan pun, kamu berhak memilih, termasuk dalam hal pekerjaan. Kamu berhak untuk memilih profesi apapun yang kamu mau, termasuk profesi yang biasanya dianggap hanya untuk laki-laki. Perempuan pun juga bisa menjadi pemimpin di negara ini.
Perjalanan Hari Wanita Indonesia
-
Hari Wanita NasionalSetiap tanggal 9 Maret, di Indonesia diperingati sebagai Hari Wanita Nasional, tepat sehari setelah diperingatinya Hari Perempuan Internasional.
2 Fakta menarik tentang Hari Wanita Indonesia
-
Tokoh Hari Wanita Indonesia
Diperingatinya Hari Wanita di Indonesia tidak lepas dari peran serta tokoh pahlawan wanita yang ada. Mereka adalah Raden Ajeng Kartini dan Dewi Sartika yang menjadi simbol gerakan emansipasi wanita di Indonesia. Keduanya sangat menginginkan agar kaum perempuan memiliki hak yang sama dengan laki-laki dalam aspek apapun.
-
Hari Perempuan Indonesia 22 Desember
Meskipun sama-sama ditujukan untuk perempuan, namun jangan keliru. Hari Perempuan Nasional berbeda dengan Hari Ibu. Di Indonesia, tanggal 22 Desember diperingati sebagai Hari Ibu, sedangkan Hari Wanita diperingati setiap tanggal 9 Maret.
Hari Perempuan dimaksudkan untuk memperingati gerakan emansipasi wanita, sedangkan Hari Ibu bertujuan untuk mengapresiasi seluruh perjuangan ibu kepada kita. Setelah penjelasan singkat ini, jangan keliru lagi, ya!
Pertanyaan Seputar Hari Wanita Indonesia
-
Hari Perempuan Nasional 2023 diperingati pada tanggal 9 Maret, tepatnya hari Kamis.
-
Perayaan Hari Perempuan Nasional di Indonesia jatuh pada tanggal 9 Maret di setiap tahunnya.
-
Selain di tingkat internasional, Hari Perempuan juga ada di tingkat nasional. Indonesia menjadi salah satu negara yang memperingati Hari Perempuan Nasional.
Tanggal Hari Wanita Indonesia
| Tahun | Tanggal | Hari |
|---|---|---|
| 2025 | 09 Maret | Minggu |
| 2026 | 09 Maret | Senin |
| 2027 | 09 Maret | Selasa |
| 2028 | 09 Maret | Kamis |
| 2029 | 09 Maret | Jumat |
Komentar
Hari Libur Yang Berhubungan
